Bagaimana Keris Bisa Membunh ?










Keris dikatakan senjata yang
sangat berbisa. Bagaimakah keris bias membunuh orang yang ditikam ? Sebenarnya
keris dapat memburaikan isi perut dengan sekali sodokan dan Tarik. Luka tikaman
keris adalah kurang lebih 1.5 kali lebih lebar dari bilah mata keris, terutama
bilah yang berkelok. Justru, jika ditikam di perut tentulah luka yang lebar ini
akan menyebabkan usus terburai keluar. Di samping itu serpihan halus pada bilah
yang tertinggal di dalam badan akan menyebabkan keracunan, bengkak, dan busung.
ini sangat menyiksa bagi korban tikaman.





Tambahan lagi. Setengah
orang mewarangi bilah kerisnya. Mewarang merujuk kepada proses merendam bilah
mata racun warangan (arsenik). Ini bukan hanya menimbulkan pamor dengan jelas
dan cantik, tapi juga menyaluti bilah mata dengan racun arsenik yang sangat
berbisa.





Di zaman dulu, orang melayu
juga meletakkan racun yang diperolah dari getah pokok, bisa binatang ke atas
bilah mata kerisnya. Ada juga keris yang ditikam ke tanah dahulu sebelum
menikam lawan. Racun yang diletakkan dan kuman yang ada didalam tanah
menyebabkan korban tikaman mengalami bengkak dan busung. Ada juga orang yang
meludah ke atas bilah kerisnya sebelum menikam lawan. Ini membuktikan orang
melayu lebih dulu menggunakan senjata biologi untuk membunuh lawan mereka ,
lama sebelum orang barat mengetahui tentangnya.


















Bisa inilah yang menyebabkan
penjajah Inggris berpikir keris sebagai senjata pengecut. Sebenarnya siapa yang
pengecut ? Bagaimana dengan mereka yang menggunakan senjata api dan menembak
sambil bersembunyi ?. Justru pada suatu ketika sewaktu penjajahan Inggris ,
mereka melarang pembuatan keris. Penduduk kampong yang ada membuat keris diberi
hukuman. Sebagai alternatif orang melayu membuat badik . Bahan badik sama
dengan keris , hanya bentuknya yang berbeda . Dari segi bisa badik tidak jauh
beda dengan keris. 






Share this

Related Posts

close